Inilah Perbedaan Margarin dan Mentega yang Penting untuk Diketahui!

Jumat, Juli 17, 2020

Di antara banyaknya bahan kue yang seringkali bikin kita salah paham adalah margarin dan mentega. Sekilas mentega dan margarin hampir mirip. Bahkan beberapa di antara kita sering tertukar hingga tidak bisa membedakan mentega dan margarin. Agar tidak salah membeli simak perbedaan margarin dan mentega berikut ini.

Banyak dari kita berpikir jika margarin dan mentega adalah sama padahal, jika diteliti lebih jauh, terdapat perbedaan dari keduanya.

4 Perbedaan Mentega dan Margarin yang Perlu Anda Ketahui

Mentega dan margarin merupakan bahan makanan yang sebenarnya memiliki perbedaan fungsi. Misal, ketika ingin memasak ataupun membuat kue, terkadang pernah salah dalam penggunaannya. Akhirnya berpengaruh terhadap rasa masakan atau kue yang dibuat nantinya. Berikut ini adalah beberapa perbedaan mentega dan margarin yang penting untuk diketahui.

1. Warna

Cara yang mudah untuk membedakan margarin dan mentega adalah warnanya. Margarin mempunyai warna kuning yang lebih pekat sedangkan mentega mempunyai warna yang lebih pucat cenderung krem ke putih. Sehingga, dari sini saja, kita sudah tau mana yang mentega dan mana yang margarin.

2. Aroma

Jika dihirup, mentega lebih mengeluarkan aroma harum yang menyengat dibandingkan margarin. Apabila sebuah adonan kue menggunakan mentega, maka wangi harum mentega akan keluar dari kue saat selesai dipanggang. Sedangkan aroma dari margarin tidak begitu keluar.

3. Bahan pembuatan dan kandungan kolesterol

Mentega terbuat dari lemak hewan misalnya susu kambing, susu domba, susu sapi atau susu kerbau. Cara membuatnya dengan memisahkan lemak susu dari buttermilk. Kandungan kolesterol dan lemak jenuh pada mentega juga tergolong cukup tinggi. Biasanya mentega juga mengandung vitamin A, D, E, K karena jenis vitamin ini memang hanya larut pada lemak jenuh. 

Sedangkan margarin terbuat dari lemak tumbuh-tumbuhan seperti minyak sayur, garam dan emulsifier. Kandungan lemak jenuh pada margarin jauh lebih sedikit dibandingkan mentega. Beberapa margarin juga diperkaya dengan kandungan vitamin dan omega 3 dan 6. Kandungan vitamin dan omega pada margarin biasanya lebih disarankan untuk dikonsumsi anak-anak.

4. Tekstur

Karena berasal dari bahan yang berbeda tekstur dari dua produk ini juga berbeda. Tekstur margarin cenderung lebih lembek dibandingkan mentega. Untuk kegunaannya margarin lebih cocok untuk diolah menjadi kue yang bertekstur lebih keras seperti kukis karena kandungan air yang cukup tinggi. Sedangkan mentega cocok untuk semua olahan kue dan roti.

Mentega dan margarin, mana yang lebih baik?

Sejak dulu, mentega dikenal paling baik digunakan dalam memasak kue. Kandungan lemak mentega yang cukup tinggi dapat membuat kue bertekstur lebih empuk serta kaya rasa. Menggunakan mentega dalam membuat kue pun dapat menghasilkan kue yang lebih beraroma harum. 

Hanya saja dari segi kandungan nutrisinya, mentega mengandung kolesterol dan lemak jenuh yang cukup tinggi karena bahan pembuatannya yang berasal dari produk hewani. Meski tidak sebaik mentega, penggunaan margarin dalam membuat kue dapat menjadi salah satu opsi yang cukup baik. 

Terutama bila Anda menginginkan tekstur kue yang lebih lembut, menggunakan margarin dalam adonan kue dapat menjadi pilihan yang tepat. Margarin juga kerap dicap sebagai produk yang bebas lemak jahat. Komposisi utama margarin yang berasal dari minyak nabati membuatnya memiliki kandungan kolesterol yang rendah dan mengandung lemak tak jenuh. 

Itulah tadi sedikit ulasan tentang perbedaan margarin dan mentega. Jadi, mulai sekarang jangan sampai salah lagi dalam penggunaannya. Agar hasil kreasi di dapur bisa lebih maksimal, adanya sedikit saja kesalahan dalam pemilihan bahan pasti akan berpengaruh. Dari sini juga kita tahu mentega dan margarin memiliki peran yang berbeda.

Berlangganan update artikel terbaru via email: